Senin, 21 April 2014

Belajar Meneladani Ajaran Buddha 16



Tanya Jawab Seputar Belajar Meneladani Ajaran Buddha 16

Pertanyaan :

Kini banyak praktisi yang pergi melatih diri ke pulau keberuntungan di Thailand, menurut deskripsi tempat tersebut seperti tanah suci di dunia, namun mereka juga menampilkan kekuatan gaib. Saya hanya terpikir bahwa jika para makhluk susah maka diri sendiri juga ikut susah, semoga semua makhluk selekasnya dapat berada dalam “Hati Buddha Cahaya Tanpa Batas”. Mohon Master bermaitri karuna menceramahkan tentang Mara, agar praktisi sekalian dapat meningkatkan mawas diri, daripada menyia-nyiakan kesempatan besar untuk terlahir ke Alam Sukhavati.


Master Chin Kung Menjawab :

Kondisi jaman sekarang, seperti yang tercantum dalam sutra Buddha : “guru sesat yang menceramahkan Dharma, banyaknya seperti pasir di Sungai Gangga”.  Para Buddha dan Bodhisattva melihatnya dengan jelas, jodoh kesempatan para makhluk untuk memperoleh pembebasan belumlah masak, maka itu membiarkannya saja, Buddha dan Bodhisattva hanya dapat menasehati saja, percaya atau tidak terserah pada dirinya, paham atau tidak juga terserah dia.

Buddha dan Bodhisattva saja tidak tergesa-gesa, jika kita malah panik, maka akan mengalami kerugian besar, karena kesempatan diri sendiri untuk terlahir ke Alam Sukhavati jadi hilang. Melihat keadaan ini, kita tidak boleh timbul niat pikiran, ini bukan berarti tidak memiliki hati maitri karuna, namun diri sendiri harus lekas ke Alam Sukhavati untuk meraih keberhasilan terlebih dahulu, barulah kemudian kembali untuk menyelamatkan mereka, ini barulah satu jalan yang benar, karena “diri sendiri saja belum terselamatkan namun maksud hati ingin menyelamatkan orang lain, ini mustahil”.

Anda memang memiliki hati pengasih, maitri karuna, namun terlebih dulu harus menyelamatkan diri sendiri barulah kembali untuk menyelamatkan orang lain.



問:近日許多同修都到泰國吉祥島修行,根據描繪像是人間淨土,但確有神通顯現之事。弟子是本著眾生難即我難,普願諸眾生速往無量光佛剎之心,懇求法師大發慈悲,簡單扼要的開示五十陰魔,以提高同學們的警覺心,以免斷送大好因緣。

答:這個時代,佛經說:「邪師說法,如恆河沙」。諸佛菩薩看得很明白,眾生得度的機緣沒有成熟,只好隨他去,佛菩薩只能在旁邊勸導,信不信由他,聽不聽由他,解不解也由他。佛菩薩都不著急,我們著急,虧就吃大了,因為自己往生的機會失去了。看到這些境界,我們不能起心動念,這不是沒有慈悲心,而是自己要趕緊到極樂世界成就,回過頭再幫助他們,這才是一條正路,因為「自己未度而能度人,無有是處」。你確實有憐憫心、慈悲心,但一定要先成就自己,再來成就大眾。21-090-0076