Rabu, 16 April 2014

Belajar Meneladani Ajaran Buddha 10



Tanya Jawab Seputar Belajar Meneladani Ajaran Buddha 10

Pertanyaan :

Ada seorang umat wanita, pada suatu kali setelah bencana angin besar berlalu, Ada sebatang pohon besar “Chinese wood-oil tree” yang telah berusia lebih dari 20 tahun jatuh tumbang, dia menggunakan tangannya dengan ringan dan hanya sekali saja dapat mengangkat dan memindahkan pohon tersebut ke pinggir, bagaimana menjelaskan kejadian ini?

Master Chin Kung Menjawab :

Ini adalah seperti yang dikatakan oleh para sesepuh bahwa “saat ketulusan mencapai batas maksimal, batu emas akan terbuka”. Karena pada saat itu dia tidak memiliki khayalan, perbedaan dan kemelekatan, maka itu dengan ringan dia dapat memindahkan pohon tersebut, hingga saat begitu timbul niat pikirannya, maka dia sudah tidak mampu menggerakkannya lagi.

Ketika Master Kumarajiva berusia 7 tahun, bermain-main di vihara, ada sebuah genta yang besar, dia sanggup mengangkatnya begitu saja. Setelah menaruhnya kembali, dia berpikir : “Saya baru berusia 7 tahun, bagaimana mungkin bisa memiliki kekuatan sedemikian besar?” Kemudian dia mencoba mengangkat lagi dan ternyata sudah tidak sanggup. Ini membuktikan bahwa saat manusia tidak memiliki khayalan mempunyai kemampuan sejati, kekuatan ini tiada batasnya.

Di dalam kitab kuno Tiongkok juga tercatat bahwa pada masa Dinasti Han ada seorang jenderal yang bernama Li Guang-fei, ketika masih bertugas dalam militer, melihat di balik rerumputan ada sebuah batu besar, dia mengira itu adalah harimau, maka dia segera menarik panah dan busurnya, kemudian hanya dengan sekali panah, kekuatan yang digunakannya sungguh besar dan tanpa gentar, hingga anak panah berhasil menembusi batu besar tersebut.

Kemudian dia turun dan melihat ternyata adalah batu besar, saat itu dia berpikir “benarkah saya memiliki kekuatan sebesar itu?” Kemudian dia mencoba memanah sekali lagi, tetapi anak panah tidak dapat masuk ke batu tersebut.

Dia tidak menganggap bahwa itu adalah batu, namun menganggap batu tersebut adalah harimau, maka itu anak panah dapat menembusi batu tersebut. Ketika timbul niat pikiran kedua yakni “itu adalah sebongkah batu besar”, maka anak panah tidak berhasil menembusi batu lagi, inilah aturannya.

Dari sini kita dapat membuktikan ucapan Buddha yakni “segala sesuatu tercipta dari pikiran”, “segala sesuatu muncul dari hati”, tidak salah.



問:一位女居士在一次大風後,有一棵二十多年的大桐樹被刮倒了,她用手輕輕一提就放到一邊了,請問這是怎麼回事情?

答:這是古人講的「精誠所至,金石為開」。因為這個時候她沒有妄想、分別、執著,所以輕輕的就把樹提走了,等到她一起心動念,就拿不動了。鳩摩羅什大師七歲的時候,在寺廟裡玩,有一個很大的鐘,他一下子就舉起來了。放下之後想:「我才七歲,怎麼會有這麼大的力氣?」再舉的時候,就舉不動了。這就證明人在沒有妄念時有本能,那種能力是沒有限量的。

  中國古書記載漢朝李廣飛將軍,他行軍的時候,看到草裡面有一塊大石頭,以為是老虎,就拿起弓箭射下去,他用的力很大很猛,幾乎整枝箭頭都射透了石頭。他下來一看是一塊石頭,「我有這麼大的力氣?」再射一枝,就射不進去了。他沒有把它當作石頭,而把它當作老虎,所以箭能射穿。當起了第二個念頭,「它是一塊石頭」,箭就射不進去了,就是這個道理。從此地可證明佛講的「一切唯心造」、「一切法從心想生」,是沒有錯誤的。21-090-0068