Kamis, 05 Desember 2013

Empat Materi Sederhana Master Yongming Yanshou 07




Metode Dhyana mengandalkan kekuatan diri sendiri, sedangkan metode Sukhavati mengandalkan kekuatan Buddha dan kekuatan diri sendiri, bagaimana cara mengandalkan kekuatan diri sendiri? Yakni dengan membangkitkan keyakinan dan tekad serta melafal Amituofo, saya yakin akan adanya Alam Sukhavati dan Buddha Amitabha. Di dalam Amitabha Sutra tertera bahwa dari sini menuju ke penjuru barat melewati sepuluh triliun Alam Buddha, ada sebuah alam yang disebut Alam Sukhavati. Di alam tersebut ada Buddha yang bernama Buddha Amitabha. Anda harus yakin, ini adalah nyata adanya. 

Pintu Dharma Pelafalan Amituofo sungguh luar biasa, dapat membawa serta rintangan karma terlahir ke Alam Sukhavati.

Tampaknya Aliran Dhyana dan Sukhavati adalah sama yakni untuk mencapai KeBuddhaan, tetapi dari kemudahan dan keleluasaannya, tentunya beda jauh, Dhyana terlalu sulit, anda harus mengandalkan kekuatan sendiri, contohnya seperti pelatihan diri yang dilaksanakan oleh Master Yanshou, apakah anda mampu meneladaninya?  

Metode Sukhavati amat mudah, saya sangat yakin, saya bertekad lahir ke Alam Sukhavati, saya melafal Amituofo, di dalam Sutra Usia Tanpa Batas tercantum “sampai sepuluh kali pelafalan”, yakni hanya dengan Amituofo, Amituofo, Amituofo, Amituofo, Amituofo, Amituofo, Amituofo, Amituofo, Amituofo, Amituofo, cuma begitu saja sudah dapat terlahir ke Alam Sukhavati, sepuluh pelafalan terlahir ke Alam Sukhavati. Siapa yang tidak mampu melafal sepuluh kali Amituofo ini? Siapapun juga bisa, bahkan terlalu mudah! Diantara semua metode tidak ada yang semudah metode Sukhavati, maka itu metode ini disebut metode mudah dan praktis, sedangkan Dhyana  disebut metode yang sukar.

Tentu saja kita bukan ingin menghalangi insan lain untuk mempelajari metode lain, anda dapat melatih metode yang sukar, kami juga memuji, sedangkan kami sendiri tidak memiliki kemampuan tersebut, kami memilih metode yang mudah saja, lagipula hasil akhirnya juga sama yakni mencapai KeBuddhaan, mengapa tidak memilih yang mudah saja, mengapa malah memilih yang sukar, bukankah demikian?   
   

Dikutip dari Ceramah Venerable Ding Hong
Judul : Empat Materi Sederhana Master Yongming Yanshou
Tanggal : 28 Agustus 2013




禪,專靠自力,自己修習,明心見性三昧相應,三業清淨能證得法身,這是靠自己。淨土靠佛力,它是二力法門,自己有修持,自己的修持是什麼?信願持名,我真相信有極樂世界、有阿彌陀佛,《阿彌陀經》上講,「從是西方,過十萬億佛土,有世界名曰極樂。其土有佛,號阿彌陀」,兩個有字,有極樂世界,有阿彌陀佛,你要相信,這是真的,不是天方夜譚,也不是說唯心淨土,自性彌陀,好像你的心想出來的,不是,真的有。這個唯心淨土大家不要誤會,它這個心是真心本性那個心,不是你那個一直打妄想的那個心,一切法當然都是心變現的,這個是真心變現的,淨土也不例外,所以「唯心淨土,自性彌陀」是這樣講的。

極樂世界淨土法門那是多麼的殊勝,靠帶業往生這樣的法門叫淨土。

在理上講禪跟淨是一樣的,不二,都是為了明心見性都是為了成佛的,但是在修持的難易程度上來講,這是天淵之別,禪太難了、太不容易了,你靠自己的力量,像永明延壽大師這樣修行,你看你行不行?從白天一百零八樁佛事,晚上十萬句佛號,你不睡覺你看你能不能做得到?可能做一天還行,做一個禮拜就倒下去了,難!不是普通人能做得到的,那是上上根機。

淨土就很容易,我真相信,我真發願求生西方,我念阿彌陀佛,《無量壽經》裡面講,「乃至十念」,就是阿彌陀佛、阿彌陀佛、阿彌陀佛,阿彌陀佛、阿彌陀佛、阿彌陀佛,阿彌陀佛、阿彌陀佛、阿彌陀佛、阿彌陀佛,就往生了,十句佛號必生。這十句佛號誰不能念?誰都能念,太容易了!行門上講沒有說像淨土那麼簡單的,所以這叫易行道,禪宗叫難行道。這個禪就是剛才講的戒律宗、密宗、教下都屬於禪,難行道。當然我們也不是說不鼓勵人家學,你要難行能行,我們是很讚歎,我們行不了,我們行個易的,反正最後結果一樣都能成佛,那我幹嘛不搞個易的,偏偏要避易求難,對吧?


定弘法師主講
2013/8/28