Kamis, 02 Januari 2014

Tanya Jawab 47



Tanya Jawab

Umat Bertanya :

Ketika berniat ingin berbuat kebajikan, tetapi akhirnya manfaat yang diperoleh para makhluk tidaklah sempurna, saya ingin bertanya bagaimana seharusnya berbuat agar bisa sempurna?

Master Chin Kung Menjawab :

Masalah ini terletak pada huruf “jodoh”, jodoh ini terletak pada akar kebajikan dan berkah kebajikan para makhluk. Jika para makhluk memiliki akar kebajikan dan berkah kebajikan, maka kita dapat menjadi teladan yang baik bagi mereka dan dapat menginspirasi mereka. Tetapi sebaliknya jika para makhluk tidak memiliki akar kebajikan dan berkah kebajikan, maka walaupun kita telah mengerahkan segenap kemampuan untuk memberikan teladan bagi mereka, tetapi setelah melihatnya mereka juga takkan bereaksi.

Keadaan sedemikian, para sesepuh juga telah memperlihatkan pada kita, yakni “Melangkah maju memberikan manfaat pada dunia, melangkah mundur melatih diri sendiri”. Ini memberitahukan pada kita, jika ada jodoh, maka kita harus mengorbankan diri sendiri demi kepentingan orang banyak, murni berbuat demi memberi manfaat pada makhluk lain.

 Jika sebaliknya jodoh tidak ada, maka menjauhi keramaian dan melatih diri, kalangan Buddhisme mengatakan “tinggal di gunung”, yakni bersembunyi di gunung, atau menyepikan diri, untuk meningkatkan kemampuan belajar, menunggu sampai jodoh masak. Semakin lama anda melatih diri maka kemampuan anda akan semakin tinggi.
  
Master Yin Guang adalah teladan bagi kita, sebelum beliau berusia 70 tahun, belum ada yang mengenal dirinya, sepanjang hidupnya beliau menyepikan diri; setelah berusia 70 tahun ada yang mengetahuinya, dan di usia 80 tahun beliau wafat. Hanya 10 tahun saja beliau memberikan manfaat bagi para makhluk tetapi pengaruh kekuatannya di dunia ini sungguh sangat besar sekali. Walaupun waktunya pendek, tetapi karena apa yang telah dipupuknya sudah sangat tebal, sehingga kekuatan yang dibangkitkannya juga amat kuat, pengaruh kekuatannya sangat besar sekali.

 Master Kumarajiva juga serupa, ketika sampai di daratan Tiongkok, untuk kurun waktu yang lama beliau tidak dapat melakukan apa-apa. Sampai ketika Kaisar Yao Xing naik tahta, barulah mengundangnya keluar. Karirnya dalam menyebarkan Buddha Dharma di Tiongkok hanya berlangsung selama tujuh tahun saja, tetapi tujuh tahun ini menimbulkan pengaruh yang sangat kuat sekali.

Jadi jika ingin dapat menimbulkan pengaruh yang kuat dan kurun waktunya lama, maka harus memupuk kebajikan dan belajar harus mendalam dan tebal.



問:當發心善時,結果眾生所獲的利益並非美滿,自覺在其中必定有,請問如何做才能無

答:這種事情總在「緣」字,緣的關鍵是眾生的善根、福德。眾生有善根、有福德,菩薩、有心人來提倡善法,提倡正法,自己依教奉行為大眾做榜樣,對他一定有啟發性。如果眾生沒有善根、福德,我們做再好的榜樣,他看了也無動於衷,麻木不仁。這種狀況,古人已經做出榜樣給我們看,所謂是「進則利益天下,退則獨善其身」。這是告訴我們,如果有緣,我們應當捨己為人,純粹做利益眾生的工作。如果沒有緣分,應當隱居,佛家講「住山」,就是隱居不下山,或者是閉關,完全做獨善其身的工作,把自己的德行與學問向上提升,等待機緣成熟。

如果你「厚積薄發」,你積得愈厚,你發的力量就愈強。印光大師給我們做了好榜樣,他老人家七十歲之前,沒有人知道,這是獨善其身;七十歲之後才被人發現,但八十歲就往生了,他利益眾生的時間只有末後這十年,所謂是兼善天下,那個力量太大太大了。雖然時間短,但因為積得深厚,所以發的力量強,影響力就大了。

鳩摩羅什大師也是如此,他到中國很長的一段時間都無法發揮,一直到姚興作皇帝,才把他請出來。他在中國弘法利生的事業只有七年,但七年的影響太大了。所以,要影響面大,影響的時間長,積德、積學一定要深厚。21-90-73