Rabu, 30 April 2014

Belajar Meneladani Ajaran Buddha 43



Tanya Jawab Seputar Belajar Meneladani Ajaran Buddha 43

Pertanyaan :

Bagaimana caranya dalam kehidupan keseharian dapat mengubah kerisauan jadi pencerahan, terutama saat menjelang ajal, dapat mengubah segalanya?

Master Chin Kung Menjawab :

Bukan hanya saat menjelang ajal baru mengubahnya, namun dalam kehidupan keseharian sudah harus bisa mengubah segalanya. Andaikata anda berharap bisa berhasil dalam kehidupan ini juga, maka syaratnya adalah dapat merelakan dan mengikhlaskan.

Mengikhlaskan adalah benar-benar memahami bahwa dunia ini adalah khayalan semu, bukan nyata adanya. “Segala sesuatu yang berasal dari hasil perpaduan itu adalah tidak eksis, kosong dan tidak bisa diperoleh”, anda harus bisa mengikhlaskan-nya. Setelah sanggup mengikhlaskan barulah bisa merelakan, dengan demikian ketrampilan melatih diri baru bisa mengalami kemajuan, sehingga anda takkan terganggu oleh kondisi luar, kondisi luar adalah palsu, kosong.

Sudah 40 tahun lamanya saya tidak menyaksikan berita, waktu luang digunakan untuk membaca sutra, masih terasa waktu tidak cukup. Tetapi kala masih muda setiap hari saya membaca suratkabar, hanya saja topik yang saya baca tidak sama dengan orang lain, begitu membuka lembaran koran, saya akan langsung membaca kabar dukacita, hari ini siapa saja yang sudah meninggal dunia, tua atau muda. Setiap hari begitu banyak yang wafat, kelak pasti akan tiba giliranku, dan hal ini adalah pasti!

Oleh karena itu, sejak muda saya sudah memiliki rasa mawas diri, setiap insan hanya memiliki satu hal yang harus dikerjakannnya dengan tekun, sedetikpun tidak boleh berhenti, setiap orang yang lahir di dunia ini adalah sedang melangkah ke kuburan! Merenungkan sampai di sini, anda takkan lagi mendambakan dunia ini, menaklukkan kerisauan diri, tabiat juga akan jadi ringan, sepatah Amituofo juga dapat dilafal dengan lebih baik.

Andaikata apapun ingin diperoleh, apapun ingin dimiliki, sesungguhnya tubuh sendiri saja tidak bisa dipertahankan. Setiap malam kita tertidur pulas bagaikan sudah mati, saat tertidur, semua benda di kamar tidur tidak ada yang merupakan milikmu; saat pulas, orang lain memindahkan tubuhmu ke tempat lain, anda juga tidak menyadarinya. Ini harus mawas diri, jika memiliki mawas diri yang tinggi maka terhadap dunia ini takkan ada kemelekatan.

Untuk apa manusia hidup di dunia ini? Untuk meningkatkan kualitas batin, memutuskan kejahatan dan memupuk kebajikan, menimbun jasa kebajikan berkesinambungan. Kesimpulannya, kita harus meningkatkan kemajuan batin dan jangan sampai mengalami kemunduran. Sesepuh selalu berkata “Tidak ada yang bisa dibawa pergi, hanya karma yang menyertai”.

Anda harus mengenang kembali saat-saat bahagia, sepanjang hidup bagaimana memperlakukan orang lain dan makhluk lain, mengatasi permasalahan, tiada timbul niat buruk, meskipun orang-orang itu adalah musuh kerabat penagih hutang masa kelahiran lampau, sengaja atau tanpa sengaja datang cari masalah, menfitnah, menghina, bahkan mencelakaiku, semua ini tidak taruh di hati, tiada kebencian, tiada keinginan balas dendam, bahkan merasa berterimakasih.  

Mengapa malah berterimakasih padanya? Dia sedang menguji ketrampilan melatih diriku, saya berhasil melewatinya, terhadap semua orang memiliki rasa terimasih, tiada niat buruk, tiada ucapan dan tindakan buruk, hari demi hari terasa begitu nyaman.

Sudah 54 tahun saya belajar Ajaran Buddha, saya sangat berterimakasih pada guruku yang mengajarkan diriku bahwa belajar Buddha Dharma adalah kenikmatan tertinggi dalam kehidupan manusia, saya sudah berhasil memperolehnya, yakni memutuskan kejahatan memupuk kebajikan, yakni mengikhlaskan dan merelakan, tidak berperhitungan dengan siapa saja. Dia melakukan kejahatan karena dia sedang tersesat, belum sadar dan tercerahkan; sedangkan diri kita sudah sadar dan tercerahkan, mana boleh serupa dengan orang yang masih tersesat? Tidak boleh.



問:如何在實際生活當中轉煩惱成菩提,尤其在往生前,能一轉一切轉?

答:不僅在臨終往生時,在平時就是一轉一切轉。你要想真正在這一生當中成就,先決的條件,就是看破、放下。看破是真正了解這個世界是虛幻的,不是實在的。我們總結六百卷《大般若經》所說,世出世間「一切法,無所有,畢竟空,不可得」,你要能看破。看破之後才能放下,功夫才得力,你就不會被外面境界干擾,外境都是假的、空的。

我已經有四十年沒有看新聞,得有時間就看經,還覺得時間不夠。可是在年輕的時候每天看報紙,我與別人看的不一樣,打開報紙頭一個看訃文,今天死了哪些人,有老、有少。天天都走那麼多,哪天一定輪到我,這是靠得住的!所以我從年輕時候就有警覺心,任何一個人在世間只有一樁事情很精進,一分一秒都不肯停留,就是生下來往墳墓去!想到這裡,你對這個世間沒有留戀,克制自己的煩惱、習氣容易多了,這句佛號就能念得好。什麼都要貪,什麼都想據為己有,其實連身體都保不住。我們每天晚上都死一次,你睡著就等於死了一樣,睡著時,你房間的東西沒有一樣是你的;睡熟了,人家把你的身體抬走你都不曉得。這是應當要警覺到的,有這麼高的警覺,對世間沒有留戀。

  人活在世間幹什麼?提升自己的靈性,斷惡修善,積功累德。總而言之,我們要往上提升,不可以往下墮落。古大德常講「萬般將不去,唯有業隨身」,人決定不造惡業。你要想過最快樂、最幸福的日子,一生當中對待一切人、事、物就要沒有惡念,縱然那些人是冤親債主,有意無意找麻煩,毀謗、侮辱、甚至陷害我,都不放在心上,沒有怨恨,沒有報復,而且還有感激。為什麼感激他?他在考驗我的功夫,我通過了,對於一切人有個感恩的心,沒有惡念,沒有惡言,沒有惡行,這個日子就非常舒服。我學佛五十四年了,我很感激老師教導我學佛是人生最高的享受,我真得到了,就是斷惡修善,就是看破、放下,不要跟任何人計較。他造惡業是他迷惑,還沒有醒悟過來;我們醒悟過來,怎麼可以和迷惑的人一樣?不可以。21-269-0001